Hj Siti Qori’ah, Dua Tahun Fokus Tangani Sampah

Hj Siti Qori’ah, Dua Tahun Fokus Tangani Sampah

Di perumahan yang padat penduduk,  sampah selalu menjadi masalah.  Terlebih bagi desa yang berdekatan dengan pasar, sampah dapat dipastikan menggunung setiap harinya. Hal tersebut akan sangat mengganggu kelangsungan hidup, serta aktifitas warga di sekitarnya.  
\"siti
 Siti Qori\'ah. Foto: Zezen/Rakyat Cirebon
Tetapi di tangan  Hj Siti Qori\'ah, perempuan yang lahir di Cirebon 12 November 1972 silam itu, masalah sampah di Pasar Desa Jepura Kidul itu bisa diselesaikan.   

\"Butuh dua tahun untuk bisa menyelesaikan persoalan sampah itu, terlebih bagi desa Jepura Kidul yang memiliki pasar yang menyisakan sampah menggunung hampir 10 tahun tidak mendapat perhatian ,\" tutur perempuan yang baru berakhir masa jabatannya sebagai Kuwu Desa Jepura Kidul awal Juni 2017 itu.

Maka terang dia, dua tahun terakhir, dirinya memfokuskan untuk mengurus sampah.  \"Kita sudah miliki mesin pengolahan sampah, berkat ketekunan itu, akhirnya gundukan sampah yang sepuluh tahun tak tersentuh pun kini sudah tertangani,\" terang ibu dua anak itu.

Menurutnya sampah itu, selain menimbulkan bau tak sedap juga  tidak enak dipandang, juga bisa menimbulkan penyakit. Karena akan menjadi sarang nyamuk dan berkembang biaknya bakteri-bakteri jahat yang akan merusak kesehatan tubuh. 

“Manakala dibakar pun, udaranya yang terhirup tentunya tidak baik untuk kesehatan, makanya perlu adanya penanganan serius, dan Alhamdulillah, sedikit demi sedikit selama dua tahun ini sudah tertangani tanpa bantuan dari Dinas Cipta Karya,” tuturnya. (zen)

Sumber: